
Sumber: https://twitter.com/DataScienceDojo/status/1497678609057734661/photo/1
Sumber: https://twitter.com/DataScienceDojo/status/1497678609057734661/photo/1
Permasalahan
Penyebab:
Solusi:
Edit file dump database dengan mengganti string berikut ini:
Jika file dump database besar sekali (ratusan mega atau beberapa giga), editor teks biasanya tidak sanggup membaca file tersebut. Untuk itu kita bisa menggunakan program ‘sed’ di Linux:
# sed -i 's/utf8mb4_0900_ai_ci/utf8_general_ci/g' dump.sql
# sed -i 's/CHARSET=utf8mb4/CHARSET=utf8/g' dump.sql
Cara lain adalah dengan cara mengubah collation di database/tabel tersebut
ALTER DATABASE <database_name> CHARACTER SET utf8mb4 COLLATE utf8mb4_unicode_ci;
ALTER TABLE artikel MODIFY url title(255) CHARACTER SET utf8mb4 COLLATE utf8mb4_general_ci;
Fast Forward Computer Vision, Fast Forward Computer Vision
Tautan: https://github.com/libffcv/ffcv https://ffcv.io/
Tautan: https://github.com/lucidrains/stylegan2-pytorch
Baru saja ada letusan gunung berapi di Tonga
Letusan ini adalah terbesar pada letusan gunung ini yang tercatat dalam sejarah. Sebelumnya mestinya pernah terjadi letusan yang lebih hebat.
Berikut ini peta lokasi Tonga di samudera Pasifik
Ibukota Tonga adalah Nuku’alofa
Berikut ini peta pulau tempat terjadinya letusan tersebut
Hunga Tonga Ha’apai berjarak sekitar 68 kilometer dari ibukota Nuku’alofa
Jarak Tonga ke Indonesia
Berikut ini jarak Tonga ke Papua, titik terdekat di Indonesia
Gunung berapi ini terdiri dari dua pulau yang tidak berpenghuni, yaitu Hunga-Ha’apai dan Hunga-Tonga, dengan ketinggian sekitar 100 meter di atas permukaan laut. Bagian terbesar dari gunung ini tidak kelihatan, dengan ukuran ketinggian 1800 m dari dasar laut dan lebar 20 km
Pulau yang nampak di atas permukaan laut hanyalah sebagian kecil dari struktur pulau tersebut. Hunga Tonga adalah gunung bawah laut. Daratan yang nampak di permukaan hanyalah sebagian kecil dari bibir kaldera. Struktur gunung ini dapat dilihat lebih jelas jika kita melihat peta kedalaman permukaan dasar bawah laut sebagai berikut ini.
Pulau ini terletak di daerah subduksi, di mana lempeng Pasifik tenggelam di bawah lempeng lain. Batuan di lempeng Pasifik ini mengandung air. Air yang terbawa ke bawah tanah ini kemudian bercampur dengan batuan yang sudah ada di sekitarnya. Sifat air ini adalah menurunkan titik lebur batuan, sehingga batuan di daerah subduksi ini sebagian akan mencair menjadi magma. Magma yang relatif ringan ini kemudian naik ke permukaan, dan keluar ke permukaan bumi menjadi gunung berapi
Berikut ini tampak perspektif gunung tersebut dari arah timur laut. Ukuran vertikal diperbesar 2x dari sesungguhnya. Gambar ini diambil dari hasil survey bathymetry
Gambar-gambar berikut ini dibuat di tahun 2017 dari artikel “The Story of Hunga Tonga Hunga Ha’apai Island in the Kingdom of Tonga“
Foto Satelit Setelah Letusan
Mengubah nilai suatu baris/kolom di Panda dengan syarat tertentu [ref]
df.loc[df.Weight == "155", "Name"] = "John"
Menambah kolom kosong di Panda
df.['namakolom]=""
Tahap pertama instalasi Anaconda di Windows 10. Prosedurnya dapat diikuti di https://docs.anaconda.com/anaconda/install/windows/
Jalankan Anaconda Powershell Prompt di Windows 10.
Buat environment conda khusus untuk YoloX, menggunakan Python 3.7 di console Anaconda
conda create -n yolox python=3.7.6
Aktifkan environment tersebut
conda activate yolox
Instalasi Pytorch for Windows. Prosedur instalasi diadaptasi dari https://pytorch.org/get-started/locally/
Jalankan perintah instalasi Pytorch
conda install pytorch torchvision torchaudio cudatoolkit=11.3 -c pytorch
Proses instalasi ini cukup lama, bisa memakan waktu beberapa jam karena proses download yang cukup lama.
PIlih direktori untuk melakukan instalasi YoloX, pada contoh ini adalah c:\work\
cd c:/work
Selanjutnya lakukan proses clone source code YoloX dari situs https://github.com/Megvii-BaseDetection/YOLOX
git clone https://github.com/Megvii-BaseDetection/YOLOX
Lakukan perintah instalasi prasyarat
pip3 install -U pip
pip3 install -r requirements.txt
pip3 install -v -e .
pip3 install cython
pip3 install 'git+https://github.com/cocodataset/cocoapi.git#subdirectory=PythonAPI'
Proses instalasi selesai, selanjutnya ujicoba dengan gambar demo. Untuk itu download dulu bobot untuk COCO dataset.
wget https://github.com/Megvii-BaseDetection/YOLOX/releases/download/0.1.1rc0/yolox_s.pth
Lakukan proses inferensi dengan bobot YoloX-S
python tools/demo.py image -f exps/default/yolox_s.py -c yolox_s.pth --path assets/dog.jpg --conf 0.25 --nms 0.45 --tsize 640 --save_result --device cpu
Cara lain:
python tools/demo.py image -n yolox-x -c yolox_x.pth --path assets/dog.jpg --conf 0.25 --nms 0.45 --tsize 640 --save_result --device cpu
Model Segmentasi Gambar, atau Image Segmentation Model
Sumber: https://github.com/qubvel/segmentation_models.pytorch
Beberapa arsitektur penting:
Berikut ini proses intalasi YoloX di Ubuntu 20.04.03
Tahap pertama adalah instalasi Ubuntu 20.04.03, sesuai petunjuk di https://ubuntu.com/download/desktop
Setelah itu lakukan proses update library di Ubuntu
apt update
apt upgrade
Install anaconda, petunjuknya dapat dilihat di https://docs.anaconda.com/anaconda/install/linux/
Buat environment khusus untuk yolox
conda create -n yolox python=3.7.6
conda activate yolox
Proses berikutnya mengacu ke prosedur instalasi di https://github.com/Megvii-BaseDetection/YOLOX
Clone YOLOX
git clone https://github.com/Megvii-BaseDetection/YOLOX
Install pytorch, prosedur diadaptasi dari https://pytorch.org/get-started/locally/
conda install pytorch torchvision torchaudio cudatoolkit=11.3 -c pytorch
Instalasi YoloX dan Pycoco
pip3 install -U pip
pip3 install -r requirements.txt
pip3 install -v -e .
pip3 install cython
pip3 install 'git+https://github.com/cocodataset/cocoapi.git#subdirectory=PythonAPI'
Proses instalasi selesai, selanjutnya ujicoba dengan gambar demo. Untuk itu download dulu bobot untuk COCO dataset.
wget https://github.com/Megvii-BaseDetection/YOLOX/releases/download/0.1.1rc0/yolox_s.pth
Lakukan proses inferensi dengan bobot YoloX-S
python tools/demo.py image -f exps/default/yolox_s.py -c yolox_s.pth --path assets/dog.jpg --conf 0.25 --nms 0.45 --tsize 640 --save_result --device cpu
Cara lain:
python tools/demo.py image -n yolox-x -c yolox_x.pth --path assets/dog.jpg --conf 0.25 --nms 0.45 --tsize 640 --save_result --device cpu
Sumber dokumen: “Cetak Biru Transformasi Digital Kesehatan 2024” di situs dto.kemkes.go.id
Tim Penyusun:
Digital Transformation Office (DTO), Kementerian Kesehatan:
Pusat Data dan Informasi (PUSDATIN), Kementerian Kesehatan:
Didukung Oleh:
Mitra Kerja:
Ringkasan Eksekutif
Salah satu permasalahan kesehatan di Indonesia saat ini adalah data kesehatan yang terfragmentasi karena banyaknya aplikasi dan keterbatasan regulasi dalam standardisasi dan pertukaran data. Berdasarkan hasil pemetaan saat ini, terdapat lebih dari 400 aplikasi kesehatan yang dikembangkan oleh pemerintah pusat dan daerah. Kondisi ini menjadikan kebijakan kesehatan belum sepenuhnya berlandaskan pada data yang menyeluruh serta pelayanan kesehatan yang kurang efisien.
Pandemi COVID-19 dan perkembangan teknologi mendorong Kemenkes RI untuk segera melakukan transformasi digital kesehatan sebagai lompatan menuju sektor kesehatan Indonesia yang semakin maju dan berkeadilan. Kemenkes RI memiliki visi untuk melakukan digitalisasi di sektor kesehatan sejak awal kehidupan di dalam kandungan hingga pelayanan kesehatan terpadu bagi pasien lansia. Visi tersebut tertuang di dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Permenkes RI) No. 21 Tahun 2020 yang telah mensyaratkan adanya upaya perubahan tata kelola pembangunan kesehatan yang meliputi integrasi sistem informasi, penelitian, dan pengembangan kesehatan. Transformasi digital kesehatan Indonesia ditargetkan mampu menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkapasitas dalam menganalisa data kesehatan. Hal tersebut bertujuan untuk menyusun kebijakan berbasis data di setiap instansi kesehatan.
Berkenaan dengan hal di atas, Kemenkes RI merumuskan Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024 yang berlandaskan semangat mewujudkan Indonesia Sehat secara kolaboratif bersama seluruh ekosistem pelaku industri kesehatan dalam suatu Platform Indonesia Health Services (IHS). Platform IHS merupakan sebuah platform ekosistem digital kesehatan yang menyediakan konektivitas data, analisis, dan layanan untuk mendukung dan mengintegrasikan berbagai aplikasi kesehatan di Indonesia. Platform IHS dibangun berdasarkan enam prinsip utama.
Referensi