Berapakah tingkat herd immunity yang diperlukan untuk mengatasi Covid19?
- 60% ~ 70% (https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/media-resources/science-in-5/episode-1). Jadi perlu ada 60% sampai 70% orang yang kebal terhadap virus untuk mendapatkan herd immunity.
Estimasi Korban Meninggal
Berapakah orang yang meninggal jika Indonesia menerapkah herd immunity tanpa vaksin?
Penduduk Indonesia : 267 juta (https://nasional.kompas.com/read/2020/08/12/15261351/data-kependudukan-2020-penduduk-indonesia-268583016-jiwa)
Anggap saja pakai batas bawah WHO: 60%
Total terinfeksi: = 267 juta x 60% = 160.2 juta
Tingkat kematian Covid19 di Indonesia 3,4 % (https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5282583/who-angka-kematian-covid-19-di-indonesia-lebih-tinggi-dari-dunia)
Jumlah kematian = 160.2 x 3.4% = 5.4468 juta
Saat ini jumlah orang meninggal karena Covid19 adalah 18000 orang (https://nasional.kompas.com/read/2020/12/10/11375561/indonesia-catat-kematian-covid-19-tertinggi-dan-992-persen-wilayah-terpapar)
Jadi jumlah korban meninggal total sekurangnya 300x jumlah meninggal sekarang.
Tingkat kematian tersebut dengan asumsi fasilitas kesehatan mencukupi. Jika rumah sakit overload, maka persentase warga yang meninggal akan lebih tinggi dari 3,4%.
Jadi jumlah korban yang meninggal adalah 5,4468 juta.
Kelemahan Strategi Herd Immunity
Berikut ini kelemahan strategi Herd Immunity tanpa vaksin
- Banyak korban meninggal, sekurangnya 5,6 juta orang. Bisa lebih karena fasilitas kesehatan akan overload, sehingga banyak tambahan korban karena tidak kebagian ventilator.
- Kemungkinan terjadinya mutasi. Makin banyak orang terinfeksi, maka makin besar kemungkinan terjadinya mutasi virus tersebut.