Memotret dengan mikroskop dapat dilakukan dengan menggunakan kamera DSLR dengan cara mengganti lensa standar dengan lensa mikroskop. Untuk melakukan hal tersebut diperlukan adaptor khusus dari DSLR ke mikroskop. Adaptor ini berfungsi mencocokkan antara dudukan di kamera DSLR dengan sambungan di mikroskop. Kamera yang saya pakai adalah dari Canon, sedangkan dudukan mikroskop adalah berukuran 23 mm. Dengan informasi ini, barang tersebut dapat dicari di toko-toko online seperti Aliexpress.
Berikut ini gambar-gambar produk yang saya dapatkan di toko online:
T2 Mount
T2 Mount untuk kamera Canon

Ukuran yang tertera tersebut dicocokkan dengan mikroskop yang saya punya (Mikroskop Siswa BMK 20) menggunakan jangka sorong. Hasilnya cocok, sehingga diputuskan untuk membelinya. Harga barang termasuk ongkos kirim sekitar Rp 200 ribu.
Berikut ini foto perbandingan antara T2 mount adaptor dan lensa okuler. T2 mount ini menggantikan lensa okuler kalau dipasang kamera.

Berikut ini foto-foto set up sistem kamera Canon D700 + T2 mount adaptor + mikroskop BMK 20:

Ongkos total: mikroskop < Rp 2 juta (tergantung merek dan toko), adaptor sekitar Rp 200 ribu, kamera DSLR sekitar Rp 6 juta. Pada kasus saya kamera DSLR sudah ada karena memang hobi memotret, jadi cukup keluar tambahan mikroskop + adaptor.
Pada mikroskop tersebut tidak ada sekrup untuk mengencangkan lensa okuler, sehingga kamera tersebut mudah berputar dengan adaptor sebagai porosnya. Hal ini tidak terlalu masalah asal hati-hati saja tidak menyenggol kamera ketika sedang memotret.
Untuk memotret benda kecil juga dapat dilakukan dengan cara lain, misalnya:
- Mikroskop khusus multimedia
- Mikroskop USB
- Foldscope (http://www.foldscope.com/) ; mikroskop dari origami, sangat menarik sayangnya belum dijual.
Saya belum pernah mencoba 3 cara tersebut, jadi tidak dapat berkomentar tentang cara-cara itu.
Berikut ini contoh foto Paramecium yang diambil dengan kamera & mikroskop tersebut:

Tinggalkan Balasan